Welcome to My Blog!

WARNING! Blog ini berisi tentang cerita aneh, yang kadang malah jadi curcol (curhat colongan) seputar kehidupan dan pengalaman pribadi yang dialami oleh seorang manusia yang rada gajelas. Dibaca alhamdulillah, nggak dibaca juga lebih alhamdulillah. Welcome to my word!

Sabtu, 12 Oktober 2013

Jangan ditiru!

Gue punya beberapa tips supaya lo bisa dapet tempat duduk di bus saat keadaan penuh penumpang, mau tau? tapi jangan ditiru ya..

Pertama, pura-pura pingsan
ketika lo sudah sangat lelah, dan kepengen banget duduk tapi ga punya alasan supaya lo bisa dapet duduk karena lo bukan lansia atau orang yang lagi bawa anak maka saran gue yang pertama adalah, pura pura pingsan..
1. Pasang muka pucet
2. Sok sokan megangin kepala
3. Pastikan di belakang atau depan lo ada orang yang bisa nolongin saat lo akan melakukan aksi, kalo bisa lawan jenis, biar bisa modus #plak
4. Lalu katakan, "Aduh, aku mau pingsan.." "..."
5. Bergoyanglah sempoyongan
6. Jatohkan diri lo secara perlahan
7. Maka lo akan dikasih duduk

Kedua, pura-pura menjadi ibu hamil
tips yang kedua ini agak riskan, karena.. pasti lo harus berani nekat.. dan berani malu..
lakukan lah cara berikut ini dengan teliti dan benar
1. Pastikan lo punya barang yang bisa dimasukin ke dalam perut lo, entah itu tas kecil, bantal, plastik, kertas, atau bahkan barang bekas
2. Siapkan barang itu ketika sedang menunggu bus
3. Ketika bus mulai kelihatan, lalu amatilah kondisi bus sedang penuh atau kosong..
4. Jika penuh, segeralah masukkan barang itu kedalam perut lo
5. Jangan tergesa gesa ketika memasukan barang itu, khawatir salah masuk, jadi dibelakang.. kan repot..
6. Rapihkan baju
7. Jadilah wanita hamil yang proporsional (?)

lalu kalo gue cowok, gue harus ngapain? pura pura hamil juga? jawabannya adalah..
Terserah lo

Sekian, sekali lagi, JANGAN DITIRU!
ini hanya keisengan dan lelucon belaka.. terimakasih..

Minggu, 06 Oktober 2013

Merindu dalam Kesendirian

Terkadang sulit kuungkapkan apa yang sebenarnya aku rasakan, tentang arti perasaan yang ada di hati. Hingga aku terpaksa harus terus membisu. Kamu yang aku rindukan, adakah sedikit tentang aku dihatimu? Apakah pernah kamu merasakan apa yang sering aku rasakan? Aku hanya ingin tahu, tentang rasa itu, rasa yang tidak pernah aku ketahui.

Mungkin kah ini takdir? Merindu dalam kesendirian, tersenyum dalam sepi, menyapa dalam mimpi dan meraba dalam kegelapan. Itu yang aku rasakan. Rindu yang tak tersampaikan. Aku hanya bisa berharap dalam hati, perlahan, Andai suatu hari kamu menyadari dan melihat sosok aku kembali, kamu dapat merasakan apa yang kini aku rasakan, dan kamu menyapa aku. Andai tidak ada kata andai.

Kuletakan kembali seberkas rindu ini di hati, kututup rapat hingga tak seorangpun tau. Aku hanya ingin tetap menikmati rasanya merindu dalam kesendirian, sampai suatu saat dirimu yang membuka. Akan kuserahkan rinduku padamu, aku tak peduli apa yang kamu lakukan dengan seberkas rinduku, aku tak peduli kamu simpan atau kamu buang begitu saja, tapi aku harap rindu itu tak kembali ke hatiku. Karna aku hanya ingin menyampaikan rasa rindu yang belum tersampaikan dan aku hanya ingin mengucap kata yang belum sempat aku ucapkan.